Canon IP 1880 merupakan seri printer yang ditujukan buat kalangan consumer (pengguna biasa). Dibanding pendahulunya yaitu seri IP 1700, IP 1880 memiliki perbedaan yang mencolok dalam hal bentuk fisik. Dibalut dengan warna hitam dan memiliki bentuk fisik yang agak gendut. Kualitas foto yang dihasilkan yaitu 4800 dpi, dengan kecepatan yang dimilikinya yaitu 20 ppm untuk cetak hitam dan 16 ppm untuk cetak warna. Dengan kelebihan yang dimilikinya, cocok untuk digunakan oleh pengguna biasa. Namun dibalik keunggulannya itu, ada beberapa kelemahan yang sangat mengganggu. Hal yang paling banyak dikeluhkan oleh konsumen yaitu mengenai Blinking. Blinking biasanya terjadi apabila counter yang terpasang pada printer tersebut telah mencapai nilai maksimalnya. Nilai maksimal sendiri ditentukan oleh produsennya. Sepertinya counter dibuat/dipasang sebagai pengingat bahwa printer telah bekerja maksimal sesuai kapasitas yang dimilikinya. Namun yang disesalkan adalah seringkali printer yang baru beberapa halaman mencetak (print) telah mengalami blinking. Artinya Blinking sebagai sarana untuk mengingatkan kinerja printer tidak bekerja dengan baik.
Namun tetap konsumenlah yang akhirnya direpotkan. Namun hal ini bukan berarti blinking tidak bisa kita hilangkan. Blinking dapat dihilangkan dengan mereset counter menjadi nilai semula (sebelum dipakai).Untuk Canon 1880 ada 2 cara menghilangkan blinking, yang pertama dengan cara manual namun hanya bersifat temporer (tidak permanen) dan yang kedua dengan menggunakan software atau software reseter. Syarat utama untuk meresepet printer anda harus memiliki software reseternya dulu.
Untuk mendapatkannya dapat diklik disini
Apabila software reseternya sudah didownload, ekstrak software tersebut menggunakan winzip atau winrar. kemudian pastikan atribut file nya tidak dalam status read only.
Untuk reset printer Canon berbeda dengan reset printer epson, kalau printer canon printer harus dalam keadaan service mode / reset manual/temporer. untuk IP 1880 cara reset manual/temporernya sebagai berikut :
1. kalo blinking, pijit tombol resume selama 5-10 detik.
2. kemudian buka cover printernya
3. cabut semua catridgenya
4. pasang lagi
5. Matikan printer dengan menekan tombol power
6. Hidupkan lagi
7. Lihat masih blinking ggak
Kalo sudah tidak ngeblink lagi, kita masuk ke tahap selanjutnya yaitu menjalankan software reseternya.
Oh ya sebelumnya driver printer dan printernya harus sudah dalam posisi hidup atau aktif
1. Masuk ke folder reseternya
2. Klik GeneralTool.exe
Ikuti langkahnya :
1. Pastikan Port USB sudah terpasang
2. Klik Lock Release
3. Cheklist EEProm Clear
4. Sebelumnya pasang dulu kertas, kemudian Klik Test Pattern 1
4. Kalau printer langsung proses cetak, biasanya Blinknya udah hilang.
Kalau belum jelas baca tutorial lengkapnya klik disini, dan jangan lupa isi komentarnya disini ya….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar